,
BALI - Seorang warga (39) yang juga kelahiran Jakarta ini, kebingungan hingga pusing tujuh keliling lantaran akses jalan menuju rumahnya ditutup oleh...
Jakarta- Notaris Ngadino memutuskan akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang sebagai bakal calon Walikota periode...
BALI - Kasus dugaan pemerasan dan pengancaman yang dilakukan oleh seorang terapis pijat asal Buleleng, Bali bernama Ni Luh Putu Sudiarmi di...
Makassar, Suara Journalist KPK  Tim penyidik kejaksaan menetapkan tiga tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek pembangunan perpustakaan...
Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe seakan tak henti-hentinya berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kasus yang membelitnya cukup...
Jakarta, Suara Journalist KPK Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi oleh KPK. Tak tanggung-tanggung,...
02 September 2020 | Dibaca: 1255 Kali
Kemensos Gandeng Bulog Salurkan Bansos Beras

Jakarta, 2 September 2020 Kementerian Sosial dan Perum BULOG meluncurkan Program Bantuan Sosial Beras kepada 10 juta keluarga penerima manfaat program keluarga harapan (KPM-PKH) di seluruh Indonesia, termasuk keluarga petani yang terkena dampak Pandemi Covid-19 untuk masa waktu Agustus Oktober 2020. 

Kegiatan peluncuran program nasional tersebut berlangsung di kompleks pergudangan Perum BULOG Wilayah DKI, Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (2/9) ditandai dengan pelepasan truk pengangkut beras bantuan sosial itu oleh Menteri Sosial Juliari Batubara dan Direktur Utama Perum BULOG Budi Waseso. 

Selain itu, acara dilanjutkan dengan simbolis penyerahan bantuan sosial beras oleh Menteri Sosial kepada keluarga penerima manfaat program keluarga harapan (KPMPKH) dan juga secara serentak dilakukan oleh seluruh Kepala Dinas Sosial Provinsn d: Indonesia secara daring. 

“Program Bantuan Sosial Beras ini bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM-PKH) di seluruh Indonesia agar kebutuhan pangan beras bagi warga terkena dampak Covid-19 bisa terpenuhi dan tetap terjaga kesehatannya,” kata Menteri Sosial Juliari Batubara. 

Bansos beras akan diberikan kepada 10 juta KPM-PKH untuk tiga bulan alokasi dari bulan Agustus Oktober 2020 dan masing-masing KPM akan mendapatkan beras kualitas medium sebanyak 15 kg per bulan alokasi. Pada bulan September ini akan disalurkan dua bulan alokasi sekaligus yaitu alokasi bulan Agustus dan September. Keluarga penerima manfaat pada bulan September ini akan menerima langsung beras sebanyak 30kg sekaligus, dan bulan selanjutnya (Oktober) setiap keluarga penerima manfaat masing-masing akan menerima beras sebanyak 15 kg. 

Direktur Utama Perum BULOG Budi Waseso, mengatakan, jajaran BULOG berkomitmen untuk memastikan kualitas dan kuantitas beras dari seluruh gudanggudang BULOG di semua wilayah Indonesia akan terjamin baik sampai ke penerimanya. Untuk itu, pengawasan dan pengendalian kualitas dan kuantitas jumlah beras BULOG akan terud dipantau. 

“Setelah melewati petugas pengawas kualitas beras di gudang BULOG, selanjutnya akan diserahkan kepada jasa pengangkut/transporter yang telah ditunjuk oleh Kementerian Sosial RI untuk melakukan pendistribusiannya kepada keluarga penerima manfaat," kata Budi Waseso. 

Lebih jauh, mantan Kepala Bareskrim Polri itu menjelaskan bahwa dengan adanya program Bansos Beras ini maka tidak hanya masyarakat penerima Bansos saja yang merasakan manfaatnya, namun juga para petani yang juga merupakan kelompok masyarakat terdampak Covid-19, karena beras yang dibeli BULOG berasal dari petani tersebut saat panen raya sesuai amanah lnpres No. 05 tahun 2015.


Peran BULOG sebagai salah satu perusahaan negara da|am membantu mengatasi dampak pandemi Covid-19 telah teruji, khususnya da|am penyediaan bahan makanan pokok kepada masyarakat, baik itu melalui operasi pasar (stabilisasi harga kebutuhan pokok di tingkat konsumen), maupun program penyaluran Beras Bantuan Presiden bagi masyarakat terdampak Covid-19 di wilayah Jabodetabek pada bulan Mei dan Juni Ialu secara cepat dan terkendali. 

“Kami menyadari bahwa tugas pemenuhan pangan bagi masyarakat dengan harga yang terjangkau membutuhkan sinergi semua pihak terkait, mulai dari Pemerintah Daerah, para kepala dinas, ataupun pemangku kepentingan lainnya. Bagaiamana pun program ini harus berjalan sukses dan manfaatnya bisa dirasakan Iangsung dengan baik bagi penerimanya,” kata Budi Waseso. 

Dalam acara tersebut juga dilakukan uji tanak nasi yang diambil dari sampel beras bansos yang akan disalurkan sebagai bukti bahwa Perum BULOG sangat memperhatikan kualitas beras yang dikelolanya. Uji tanak ini sebagai bukti bahwa hasil panen da|am negeri juga memiliki kualitas dan karakteristik rasa yang disukai oleh masyarakat Indonesia.
Jl. Sunan Drajad No. 2B, Kel. Jati. Kec. Pulo Gadung
Kota Jakarta Timur. DKI Jakarta 13220
Telp. : 021 4786 3331
Mobile/HP : 0813.8438.7157 -

Perwakilan Jawa Tengah
Omah Journalis.
Jl. Raya Pati - Jepara
Desa Payak Barat, RT. 09/RW III. Kec. Cluwak, Kab. Pati
Kode Pos 59157. Telp/WA. : 0878 1504 0283
>